JEPARA – Dianggap sebagai salah satu sumber kemaksiatan serta merusak citra Jepara sebagai daerah agamis serta menghambat pembangunan ahlak dan moral generasi muda , beberapa tokoh masyarakat dan agama di Jepara mendukung langkah pemkab untuk melakukan pembongkaran bangunan karaoke liar yang berada di Pungkruk Desa Mororejo Mlonggo . Dukungan lain juga muncul dari MUI, Penguurus NU, Pengurus Muhamadiyah, Forum Kerukunan Umat Beragama, Ansor, Fatayat dan Muslimat Jepara .
Dukungan tersebut mungemuka ketika Bupati – Wakil Bupati Jepara melakukan silahturahmi dengan para tokoh masyarakat Jepara pada Minggu ( 20/9 ) di RM Pondok Rasa .Silahhturahmi tersebut merupakan forum komunikasi yang dilakukan oleh Bupati dan wakil Bupati Jepara untuk mendengarkan saran, pertimbangan dan masukan dari tokoh masyarakat. Bukan hanya untuk persoalan Pungkruk tetapi juga menyangkut berbagai hal .
Hadir dalam pertemuan tersebut ,mantan Bupati Jepara Hendro Matojo, KH Ali Irfan Muchtar, Muhamad Effendi, Sutejo SS, Ny Hasimah Suharsono, dan Zainuri Toha. Sedangkan dari ulama hadir KH Ubaidilah Noor Bandungharjo, KH Makmun Abdullah Balekembang Gemiring, Habib Farid Asegaf Kelet .
KH Ubaidilah Noor dan Ny Hasimah Suharsono berharap agar masalah Pungkruk bisa segera diselesaikan . Menurutnya , jika tidak segera diselesaikan, dampak bagi masyarakat Jepara khususnya akan sangat luar biasa .
” Kami harapkan pemkab segera ambil keputusan , karena Ini tidak hanya menyangkut kewibawaan pemerintah, tetapi kemaslahatan umat” ujar KH Ubaidilah Noor.
Sementara itu KH Makmun Abdulah mengatakan, Jika pemkab dan aparat sudah yakin dengan apa yang dilakukan demi menjaga moraltitas dan ahlak masyarakat serta berlandaskan hukum, jangan ragu dan menunda kebijakan tersebut .
” Pembangunan karakter dan moral sangat penting namun tak ada gunanya pencapaian pembangunan dibidang ekonomi bila tidak disertai dengan pembangunan karakter masyarakatnya.” ungkapnya .
Mantan Bupati Jepara Hendro Martojo yang juga hadir dalam pertemuan tersebut juga mengungkapkan hal yang sama. Dia mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten harus berani mengambil keputusan .
“Jika sudah dikomunikasikan dengan semua fihak yang terkait, pemkab bisa segera ambil keputusan,” ujarnya .
Sementara itu Bupati Jepara Ahmad Marzuki mengatakan , pembongkaran bangunan di Pungkruk akan tetap dilakukan dan saat ini sudah memasuki babak final .
” Pembongkaran akan segera dilakukan , namun perlu dipersiapkan secara matang . Hal ini dilakukan untuk pembangunan sesuai dengan rencana yang sudah ada , ” katanya .