KARIMUNJAWA – Lebih dari sebulan, warga dusun Telaga dan sekitarnya di Pulau Kemujan Karimunjawa gelap gulita. Listrik tak mampu mengalir ke rumah warga karena salah satu mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel ( PLTD ) disana mengalami kerusakan . Hal ini mengakibatkan masyarakat sekitar tak bisa menikmati listik untuk keperluan sehari hari
Salah seorang warga Dusun Telaga Yarhan mengatakan , sejak rusaknya mesin PLTD didaerahnya yang lebih dari sebulan itu , masyarakat sekitar menggunakan genset yang digunakan secara bergantian dari rumah satu ke rumah warga lainnya. Hal ini dikarenakan tidak semua warga sekitar memiliki genset.
” Untuk kebutuhan hidup yang ada kaitannya dengan listrik seperti untuk menaikkan air dan lain lain kami menggunakan genset , namun hanya beberapa yang meiliki genset jadi bergantian kami gunakan dari rumah satu kerumah warga yang lain ,” katanya pada Selasa (29/12) .
Yarhan juga berharap kepada pemerintah terkait permasalahan listrik didaerahnya agar segera ada solusi . Setidaknya listrik bisa kembali menyala seperti sedia kala . Agar masyarakat di dusun Telaga dan sekitarnya bisa meniukmati listrik seperti didaerah lain .
” Harapan kami agar segera ada tindakan dari pemerintah, karena jika menggunakan genset juga kurang maksimal karena harus bergantian , selain itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit ,” harapnya .
Sementara itu Manajer PLTD Unit Karimunjawa Nur Soleh menjelaskan,, kerusakan terjadi pada mesin yang ada di dusun Telaga Pulau Kemujan. Akibatnya ratusan kepala keluarga disana tak dapat menikmati listrik sejak sebulan lalu.
“Kerusakan pada bagian mesin, jadi semua system tidak dapat berfungsi dengan normal,” ujarnya .
Menurutnya, pihaknya sudah angkat tangan untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Sehingga terpaksa sejak sebulan lalu kebutuhan listrik di wilayah yang terdampak tidak dapat terpenuhi.
Camat Karimunjawa Muh Taksin saat dihubungi mengatakan bahwa memang lebih dari sebulan daerah dusun Telaga dan sekitarnya , PLTD nya mengalami kendala sehingga listrik tidak bisa menyala . Untuk itu pihaknya sudah menyampaikan masalah tersebut ke pihak PLN dalam hal ini Indonesia Power yang nantinya akan mengambil alih masalah listrik di Karimunjawa, agar mereka tahu mana saja yang memang harus ditangani secara serius .
” Didaerah tersebut sebelumnya memang kerap terjadi terjadi kerusakan pada PLTD nya , dan ini kerusakannya sudah mencapai puncak . Sesuai jadwal pada 1 Januari nanti pengelolaan listrik akan diambil alih oleh PLN , kami harapkan permasalah listrik di Kepulauan Karimunjawa bisa teratasi ,” pungkasnya