JEPARA – Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus KemdikbudRistek Republik Indonesia memiliki salah satu program kegiatan yang diberi nama Magang Pegiat literasi.
Magang Literasi adalah kegiatan untuk meningkatkan kapasitas para pegiat literasi yang dilakukan secara sistemasis yang pada proses pembelajarannya dilakukan secara terpadu untuk memberikan pengalaman, pengetahuan, keterampilan, dan sikap dengan mengelaborasikan teori dengan praktik di bawah bimbingan narasumber yang berpengalaman dalam mengelola TBM dan mengelola program literasi yang inovatif.
Kegiatan ini yakni bertujuan untuk memberikan bimbingan dan pengalaman nyata kepada para pegiat literasi tentang tata cara pengelolaan komunitas baca atau TBM dan pengelolaan program di komunitas baca/TBM untuk mendukung gerakan literasi nasional.
Kegiatan yang dilaksanakan pertama kali pada tahun 2016 ini menjadi ajang berjejaring para pegiat literasi di seluruh Indonesia. Dan tahun ini Rumah Belajar Ilalang Jepara mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah pemagangan.
Founder Rumah Belajar Ilalang, Hasan mengatakan, kegiatan ini dilaksakan di sepuluh tempat se-Indonesia dan melibatkan banyak peserta. Diantaranya di Jepara, Tegal, Yogyakarta, Riau, Bonai, Banten, Bandung dan NTT.
” Program dari Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus KemdikbudRistek RI ini Rumah Belajar Ilalang Jepara menjadi tuan rumah pemagangan,” ungkapnya, Jumat (13/8/2021).
Hasan menjelaskan, proses rekrutmen sudah dilakukan sejak bulan Mei hingga Juli 2021. Rumah belajar Ilalang menerima 60 lebih calon peserta dari berbagai daerah baik dalam provinsi maupun luar Jawa.
” Setelah melalui proses seleksi administrasi dan jarak wilayah, terpilihlah 20 peserta,” jelasnya.
20 peserta yang terpilih menjadi peserta magang di rumah belajar ilalang antara lain. Risa Sofiatun TBM. Kabar Baca, Pati; Muhammad Rosul, GPAN regional Malang; Nova Andriyanto TBM Perpus Gatda-Bojonegoro; Khilda Nur Lutfiyana TBM RB Akasia-Jepara, Mega William Sari TBM Sangkar Kawruh-Demak, Ulfa Izzatun Fauziyah Sanggar Lokatara-Jepara, Ahmad Robi Himami TBM Semar-Jepara, Daryat TBM RB Semantis-Semarang, Achmad Agung Ferrianto TBM B-sunsa-Bojonegoro, Maftuhan TBM Rumah Kreatif-Grobogan, Irwan Kusuma Perpus Asri-Madiun, Ammar Rafi Anshori TBM negri kertas-Madiun, Mohammad Salam TBM Sanggar Pasinaon-Pati, Della Widya Puspita Rumah baca Kreatif-Pati, Naelatul Fauziah Sakola Sogan-Kab Pekalongan, Wilda Ulfiyanti Rumah belajar Harmoni-Jepara, Siti Ruqoyah TBM Mentari SKB Jepara, Muhammad Syarif Hidyatullah TBM Iskarimah-Jepara, Zaki Hanin Nafilah TBM Alam Riang-Jepara.
Hasan berharap, program pemagangan ini akan terjalin jejaring baru antar pegiat sehingga dalam pengelolaan TBM/Komunitas bisa semakin berkembang.