JEPARA – Truk tronton yang membawa material batu menghantam dua mobil yang sedang berhenti menunggu selesainya lampu merah di perempatan Kedungcino, Senin (19/10/2020). Beruntung, dalam peristiwa itu tidak menelan korban jiwa.
Truk tronton tersebut dikendarai oleh Slamet, warga Desa Wedelan Kecamatan Bangsri. Dia menceritakan, dia berkendara dari arah Bangsri menuju Jepara Kota. Setelah lampu hijau menyala dan menginjak pedal gas, tiba-tiba remnya tidak berfungsi. Saat rem truk dia injak untuk kedua kalinya, rem semakin blong.
”Ini mau bawa kris (batu, Red) ke Purwodadi. Rem saya injak-injak malah blong. Saya injak terus tapi tetap tak fungsi,” ungkap Slamet.
Saat akan memelantingkan truk ke arah kanan, truk malah menerabas dua mobil yang berbuntutan menunggu lampu hijau menyala. Kedua mobil tersebut, yaitu Panter bernomor polisi K 8716 EL rusak pada bagian kaca depan pecah dan bodi penyok. Sedangkan, mobil Brio bernomor polisi H 8536 TQ rusak parah pada bagian lampu depan sebelah kiri.
”Tadinya mau saya banting ke kanan. Mau saya tabrakkan tiang listrik. Malah tiang listriknya ambruk. Kemudian saya lihat ada tanah bahu jalan yang kelihatannya masih gembur. Saya arahkan ke sana supaya ban bisa ambles dan berhenti,” imbuh dia.
Sementara itu, Supranoto pengendara mobil Phanter mengaku kaget saat melihat truk tronton yang melaju dari arah berlawanan terlihat oleng. Dia tidak bisa berbuat apa-apa saat mobilnya dihantam truk itu. Sebab, laju truk tronton tersebut cukup cepat.
”Saya sudah lihat itu tronton oleng. Saya pikir tidak sampai menabrak mobil saya. Ternyata malah mobil saya kena pertama. Baru mobil belakang saya,” kata Supranoto. (JHI-FQ)