JEPARA – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan menjaga dan merawat lingkungan dengan baik dengan tidak membuang sampah sembarangan terus digelorakan oleh sekumpulan anak muda yang tergabung dalam relawan Gerakan Pungut Sampah (GPS) . Aksi sosial nyata dari relawan GPS sering dilakukan dengan memberikan sosialiasi kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan serta dengan aksi pungut sampah yang dihasilkan manusia terutama di tempat tempat wisata yang ada di Jepara maupun usai car free day di alun alun .
Dan kali ini bermodalkan semangat dan tekat yang kuat, para relawan GPS juga akan melakukan aksi nyata untuk turun ke lapangan pada acara Kirab Budaya Hari Jadi Kota Jepara pada Sabtu (9/4) nanti.
Kartika Sari selaku koordinator GPS mengatakan , aksi sosial memungut sampah akan dilakukan sepanjang rute kirab yaitu dari jalan Kartini hingga Masjid Mantingan Jepara.
” Untuk GPS sendiri akan didukung lebih dari 500 orang relawan yang akan berada di sepanjang rute perjalanan dan siap untuk membersihkan sampah yang ada ,” katanya .
Lebih lanjut Sari mengatakan , pihaknya masih membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dan bergabung dalam kegiatan sosial tersebut . Sebelum melakukan Gerakan Pungut Sampah , para relawan akan diberikan pembekalan di Perpustakaan Daerah Jepara .
” Sebelum beraksi kami kumpul terlebih dahulu di kantor Perpusda, nanti kami akan sosialisasikan untuk memilih dan memilah sampah ,” terangnya .
Sari meyakini , dalam even tahunan yang diselenggarakan pada lusa dipastikan akan menyedot ribuan orang untuk mengetahui prosesi Kirab Budaya tersebut.
” Otomatis jika banyak orang pasti akan banyak sampah yang dihasilkan, selain kami memungut sampah kami juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan . Minimal dengan membuang sampah pada tempatnya ,” tandasnya .
