JEPARA – Kompetisi Liga 2 atau Liga Nusantara untuk musim depan mungkin masih jauh, tetapi Persijap Jepara tidak mau ketinggalan. Tim berjuluk Laskar Kalinyamat tersebut telah memulai aksinya dengan merekrut enam pemain dan menggelar latihan perdana pada Senin (5/6/2023), di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara.
Pelatih Persijap Jepara Salahudin yang memimpin sesi latihan tersebut juga tidak lupa untuk mengundang sejumlah pemain seleksi. Selain pemain-pemain yang telah diresmikan kontraknya, Persijap Jepara berencana untuk menambah amunisi melalui jalur seleksi.
Di Stadion Gelora Bumi Kartini, sekitar 28 pemain telah mengikuti seleksi Persijap. Dari jumlah tersebut, enam pemain sudah dipastikan bergabung dengan tim, yakni Irfan Afghoni, Adam Aditya, Indra Arya, Qischil Gandrum, Fikron, dan Andriyas Fransisco. Nama terakhir ini merupakan kehadiran baru dalam skuat Laskar Kalinyamat, sementara lima pemain lainnya merupakan anggota tim Persijap di Liga 2 musim lalu yang berakhir tanpa kejelasan.
Namun demikian, pada sesi latihan perdana, hanya lima pemain yang telah terikat kontrak yang tampil, sementara Qischil Gandrum sang penyerang masih belum bergabung.
” Hanya lima pemain yang terikat kontrak yang ikut latihan.” Ungkap Coach Salahudin.
Pelatih Persijap Jepara itu juga mengharapkan agar 13 pemain dari musim lalu dapat dipertahankan. Sayangnya, sampai saat ini baru lima pemain yang telah menyetujui tawaran dari manajemen. Adapun pemain-pemain lain masih dalam proses negosiasi.
Salahudin menekankan bahwa 13 pemain yang diinginkannya merupakan inti dari tim Persijap di Liga 2 musim lalu. Namun, jika sebagian pemain memilih bergabung dengan klub lain, ia sudah siap untuk membangun tim baru dengan kehadiran pemain-pemain baru.
Terkait seleksi di sesi latihan perdana, Salahudin menjelaskan bahwa sebagian besar pemain yang mengikuti latihan tersebut masih dalam status seleksi atau uji coba.
“ Mereka akan melalui tiga tahap seleksi, dan setelah itu keputusan akan diumumkan apakah mereka lolos seleksi atau tidak”, pungkasnya.
