JEPARA – Petugas sensus penduduk yang sudah diberi pelatihan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) akan mulai mendatangi masyarakat Jepara esok hari, Selasa (1/9/2020) . Pelaksanaan sensus penduduk ini akan berlangsung hingga 15 September 2020 mendatang.
Kepala BPS Jepara Manggus Suryono, menyatakan mulai besok pagi sebanyak 765 petugas sensus penduduk dan 60 koordinator, akan turun langsung ke masyarakat. Mereka bakal mencatat penduduk dengan sejumlah pertanyaan yang sudah disiapkan. Di antaranya terkait identitas kependudukan, jenis pekerjaan, dan domisili.
Manggus menyatakan, nantinya petugas sensus akan bekerja sama dengan petinggi dan RT setempat. Sebelum turun ke lapangan, petugas sensus bakal menyinkronkan basis data dari BPS dengan data yang dimiliki RT setempat. Kemudian, petugas sensus mendatangi satu per satu warga untuk didata dan diwawancarai.
”Mulai besok semua petugas sudah turun ke lapangan. Pertama-tama mereka akan memverifikasi data dengan RT setempat,” jelas Manggus saat Kick Off Sensus Penduduk 2020 di Aula BPS Jepara (31/8/2020).
Pihaknya megatakan semua penduduk, baik yang sudah terdata dalam sensus penduduk online maupun tidak, tetap akan disensus. Manggus menyebutkan, saat ini penduduk Jepara ada sebanyak 1,2 juta orang. Target penduduk yang disensus sekitar 306 ribu warga. Sementara itu, masyarakat Jepara yang sudah terdaftar dalam sensus penduduk online ada sekitar 79,2 ribu orang.
Saat di lapangan, kata Manggus, petugas dilengkapi dengan identitas sensus penduduk 2020. Seperti rompi dan nickname masing-masing petugas. Seluruh petugas juga sudah melakukan rapid test pada pekan lalu.
”Petugas akan dilengkapi dengan ketentuan protokol Covid 19. Seperti makses, face shield, handsanitaizer, dan tentunya tetap menjaga jarak,” imbuh dia.
Sementara itu, untuk penduduk yang tidak memiliki tempat tinggal, Manggus sudah menyiapkan petugas khusus. Mereka akan ditugaskan pada 15 September 2020 mendatang mulai pukul 21.00 WIB. (JHI-FQ)