JEPARA – Kesal karena jalan rusak dan berlubang yang tak kunjung diperbaiki, puluhan warga masyarakat Desa Srikandang dan Desa Papasan kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara menambal jalan, Rabu (18/05/2022) malam.
Jalan yang diperbaiki tersebut berada di sepanjang daerah Gupi Banjaran menuju arah ke Desa Srikandang dan Desa Papasan.
Menurut penuturan warga setempat, jalan yang rusak dan berlubang tersebut sudah lama tidak ada perbaikan. Lubang jalan yang banyak serta lebar sangat membahayakan penghuna jalan. Apalagi saat turun hujan, lubang jalan tersebut tak nampak sehingga sangat berbahaya. Tak sedikit pula warga yang melintas juga pernah terjatuh akibat rusaknya jalan dengan status jalan kabupaten itu.

Sumito salah satu warga Desa Srikandang yang juga turut dalam aksi sosial memperbaiki jalan yang rusak tersebut mengatakan, kegiatan nambal jalan berlubang itu merupakan inisiatif dari pemuda warga Desa Srikandang dan Desa Papasan.
” Hasil dana swadaya masyarakat ini kami lakukan untuk nambal jalan berlubang dengan semen. Kami menyisir jalan rusak dan kami tambal mulai dari jalan Gupi Banjaran menuju jalan arah Desa Srikandang dan Papasan, ” kata Mito.
Penambalan jalan berlubang dilakukan, kata Mito, karena membahayakan pengguna jalan yang melintas, terlebih setiap harinya warga Desa Srikandang ataupun Papasan melintasi jalan tersebut. Pihaknya juga berharap kepada dinas instansi terkait untuk segera melakukan perawatan jalan yang rusak di wilayahnya agar masyarakat merasa aman dan nyaman saat berkendara.
” Rencananya kami akan menyisir kembali jalan di daerah Banjaran ataupun Srikandang yang rusak untuk kami perbaiki. Inshallah malam ini kita lakukan aksi ini kembali. Untuk masyarakat yang melintas selalu berhati – hati saat berkendara” Pungkas Sumito.