NALUMSARI – Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap korban banjir di sungai Nalumsari. Diinformasikan sebelumnya, seorang nenek bernama Kasminah (74) asal RT 02/RW 01 Desa Nalumsari, Kecamatan Nalumsari dikabarkan hilang sejak kemarin, Senin (11/1/2021) sekitar pukul 05.30 WIB.
Kalak BPBD Jepara Kusmiyanto, menyampaikan hingga siang ini tim evakuasi masih melakukan pencairan. Pihaknya membagi relawan menjadi dua tim utama. Yaitu di Pos Welahan dan Pos Lapangan Blimbingrejo.
Tim SAR gabungan ini disebar di sepanjang Sungai Serang Welahan Kecamatan Welahan. Harapannya, korban dapat ditemukan dalam proses penyisiran di jalur sungai ini.
”Semua unsur (relawan, red) terlibat dalam pencarian ini. Mereka berada dalam satu komando,” kata Kusmiyanto, Rabu (13/1/2021).
Untuk mempercepat pencarian, pihaknya mempersilahkan personil di lapangan untuk melakukan langkah-langkah sebagai koordinasi terpadu.
Diberitakan sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara melaporkan, korban memang kerap membuang sampah ke sungai yang dekat dengan rumahnya. Namun, lantaran kemarin hujan deras mengakibatkan banjir, tiba-tiba air dari hulu datang dan menyeret korban. Identitas terakhir yang melekat pada tubuh korban yakni memakai baju putih dan kain jarik berwarna cokelat.
Abdurrohman, saksi mata asal RT 05/RW 03 Desa Tunggul Kecamatan Nalumasari, mengaku pada pukul 06.00 WIB (11/1/2021) ia melihat korban terseret arus. Dia mencoba menolong korban dengan cara melempar tali. Namun, lantaran korban tak mampu meraih tali itu, akhirnya korban terseret arus lagi.
”Saya sudah coba lempar tali. Tapi korban tak bisa meraihnya,” kata Abdurrohman.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Jepara Kusmiyanto, melaporkan bahwa tim evakuasi gabungan kesulitan mencari korban. Hal itu dikarenakan arus sungai yang deras dan banyaknya sampah.
Dalam evakuasi ini, Kusmiyanto kembali menerjunkan tim evakuasi dari berbagai elemen. Yaitu di Tim Bagana, BPBD Jepara, Tim SAR gabungan dari BPBD Kudus, PMI Kudus,LPBI NU Kudus MTA Kudus MDMC Kudus. Selain itu, bergabung juga MDMC Jepara, PMI Jepara, Bagana Jepara, Senkom Jepara, Pramuli Jepara, Ubaloka Jepara, SAR Jepara sektor Welahan, Jepara Rescue, ORARI, dan PP Rescue. (JHI-FQ)
